Mediaronggolawe.com: Dibukanya kelas lovebird PAUD (pemula), oleh para penyelenggara festival dan kompetisi burung berkicau, memberi kesempatan kepada lovebird-lovebird muda untuk unjuk kebolehan ngekek di bawah gantangan.
Seiring adanya kesempatan itu, kontestan kelas lovebird pun kini kian ramai. Melihat itu, seorang EO di Medan bahkan sudah merencanakan akan menggelar Latber khusus untuk lovebird. Tak hanya itu, lovebird muda prospek pun terus bermunculan.
Salah satunya, LB Paud Kiranty, milik Ardi Siregar. Sepintas, jika diperhatikan, LB Kiranty memang tidak ada bedanya dengan lovebird muda lainnya. Tapi fakta di bawah gantangan menunjukkan, LB Fisher dengan usia 3,5 bulan itu sudah mampu merajai kelas LB Paud di Rumah Kicau Veteran (RKV), Minggu 22 Oktober 2017.
Jika saja di kelas pertama semua kicau mania bermain spotif, LB Kiranty sudah pasti meraih hattrick. Namun karena ada sedikit kesalahan teknis, LB Kiranty hanya dua kali juara 1 dan satu kali juara 2. Walau demikian, LB Kiranty tetap layak dinobatkan sebagai LB Paud terbaik di Arestica CUP I.
Gantang di RKV bukan yang pertama bagi LB Kiranty. Sebelumnya (Minggu, 15 Oktober 2017), Ardi lebih dulu memperkenalkan Asrama Kicau Angmor (AKA), Brayan Medan, bagi Kiranty. Tampil perdana, Kiranty langsung menyenangkan Ardi, sebagai majikannya. Kenapa tidak? Kiranty langsung moncer dan berhasil meraih juara 2 dan 4.
“Baru tiga kali gantang, Kiranty sudah memiliki 6 lembar sertifikat juara, plus 5 buah trophy,” kata Ardi Siregar, kepada wartawan mediaronggolawe.com, sembari mengatakan, Kiranty dalam kiprahnya di bawah gantangan, belum pernah zonk.
Karena prestasinya menunjukkan grafik menaik, minggu IV Oktober ini, Kiranty dipastikan bakal turun meramaikan kompetisi burung berkicau di Medan.
Ardi Siregar dua tahun sudah menekuni hobby burung berkicau. Sejumlah lovebird Paud telah berhasil dicetak menjadi juara dan dijual dengan harga lumayan mahal.
Main di lovebrid kelas Paud memang sangat menjanjikan. Lovebird bahan (anakan) dibeli dengan harga Rp250.000 hingga Rp500.000. Jika lovebird tersebut berhasil moncer dan menjadi juara harganya bisa naik menjadi Rp2 jutaan bahkan lebih.
Dengan dibukanya kelas lovebid muda, para pemburu lovebird prospek tak perlu lagi menggelandang kemana-mana. Mereka cukup datang ke arena lomba.
Perawatan LB Kiranty
Kiranty diyakini anakan dari LB terah juara. Namun sebelum, digantang Kiranty terlebih dahulu menjalani perawatan intensif dan konsisten oleh Ardi Siregar. Pagi hari, Kiranty diangin-anginkan. Sekitar jam 7.00, LB Kiranty dimandikan dengan cara membasahi tubunya dengan semprotan tipis (embun).
Kemudian dilanjutkan dengan penjemuran sekitar 15 menit. Setelah seluruh bulu pada tubuhnya kering, selanjutnya diangin-anginkan lagi, kemudian dikerodong. Pakan utama hanya diberi MILTIH produk Ebod Jaya. Sihotang/Medan.
Comments
Sumber : mediaronggolawe
You must be logged in to post a comment Login