Biang Kerok Dan Neymar Tak Terbendung, Melati Raih Juara Runner Up.
Piala Vera Nurlaela Jaman, baru saja tergelar,dilapangan parkir Stadion Maulana Yusuf Ciceri Serang Banten, Minggu 22 Oktober 2017. Tak kurang dari 1764 Peserta, ikut ambil bagian meramaikan lomba yang berhadiah uang tunai jutaan rupiah plus trophy mewah dari panitia. Siang itu lomba berjalan mulus dan lancar. Kolaborasi Bintang Muda Team bersama Ronggolawe DPW Banten, menghasilkan laga yang jadi tontonan sarat hiburan bagi peserta dan warga yang menonton perhelatan tersebut.
Burung –burung terbaik Banten turun abis, serta beberapa dari Jabar dan Jabodetabek ikut menggantangkan burung andalannya. Salah satunya Marjo, mekanik yang dipercaya mr Prio untuk mengawal dan mengantang Lovebird fenomenalnya Biang Kerok. Turun diempat kelas berbeda, burung yang hebohkan lomba-lomba besar tanah air ini, mampu tampil apik dan menawan, sehingga kemenangan di 1 kali juara kelas bergengsi serta, dua, dua ,tiga jadi miliknya. Tanpa kesulitan Biker langsung gacor dan ngotot disemua kelas, Marjo cukup hapal akan karakter burung rawatannya. Kemapanan dan kestabilan Biker makin teruji dan naik grafiknya.
Tetapi di kelas Lovebird Biker mendapat perlawanan, dengan datangnya Lovebird Naymar dari Bandung yang terbilang sangat baru di kancah perlombaan nyaris semua kelas yang di ikutinya mampu sapu bersih kelas Lovebird sampai akhirnya di nobatkan lovebird terbaik di Piala Vera Nurlaela jaman
Lovebird lainnya yang juga tampil cemerlang adalah Mawar Lovebird mewah miliknya Tibie Tea dari Rangkas Bitung, bersaing dengan Lovebird papan atas tak membuatnya lemah, mawar tampil agresif sejak laga dimulai dan ia merebut Runner-up dengan selisih poin tipis.
Disesi kelas kenari ada Empu Gandring yang jadi tontonan dengan kinerja yang mewah serta durasi lagunya panjang-panjang. Burung lawas sarat juara gebetannya Gival dari Bunder Sf ini, tampil paling unggul dan memang layak merebut juara pertama dikelas yang terbilang ketat persaingannya.
Perebutan juara umum Sf Bc tersaji sangat ketat, semua yang bersaing diperebutan juara umum, terpacu untuk meraih dan megumpulkan poin besar untuk melenggangkannya kepodium juara umum. Dewa Sakti Sf yang dinakhodai Ery dan Hendy sebagai pemain tuan rumah, sukses meraih poin tinggi, berkat kinerja para gacoannya yang tampil maksimal salah satunya Neymar Lovebird yang siang itu jadi tontonan luar biasa mampu meraih juara hattrick, Dewa Iblis, Reog juga mampu menyumbang point di kelas kacer dengan meraih juara pertama dan Runner up, Sehingga poinnya tak terbendung tak ada yang meyangininya, Dewa Sakti Sf pun dinobatkan sebagai jujara umum Sf secara mutlak.
Peraihan juara umum BC, kali ini disabet oleh B 90 Bc dibawah komando Andry.N dan Nova Smith, hampir semua burung andalanya mampu menyumbangkan poin terbaiknya. Traveloka gaco Andry.N dari B.90 BC tampil mewah hingga unggul di tahta juara kelas kenari Ebod Strong, Dukungan Irsan Subrata Banten dan Kenari Tangsel mampu melenggangkan B 90 Bc meraih juara umum secara mutlak.
Tak dipungkiri kinerja Romi sebagai ketua pelaksana dan Jordy sebagai ketua panitia, sukses menyuguhkan lomba yang menarik, bahkan ini jadi terobosan atau sejarah baru lomba di Serang yang mampu mengumpulkan peserta diatas 1.764. Setingan lomba yang menarik, serta tropy cantik yang disuguhkan panitia jadi alasan para pemian bertandang kesana, terlebih disediakannya penghargaan untuk para juara umum, makin menguatkan peserta turun penuh disana.(Yogi Al).
Comments
Sumber : mediaronggolawe
You must be logged in to post a comment Login